(Pekanbaru, 21 Maret 2022) – Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Syarif Kasim Riau merupakan salah satu dari beberapa fakultas pada UIN Sultan Syarif Kasim Riau yang berkomitmen pada pendidikan dan pengajaran. Dalam rangka meningkatkan kompetensi para dosen maka kegiatan berupa diskusi ilmiah dosen merupakan salah satu upaya membangun iklim dan budaya akademis khususnya di lingkungan civitas akademika fakultas tarbiyah dan keguruan UIN Sultan Syarif Kasim Riau.
Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) pada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Syarif Kasim Riau menggagas kegiatan forum diskusi ilmiah bagi dosen PBA yang dirangkaikan dengan pelantikan pengurus IMLA Indonesia wilayah Riau, diharapkan dengan diadakannya diskusi ilmiah dosen dalam wadah IMLA Indonesia mampu mengembangkan potensi para dosen dan pengajar bahasa Arab khususnya sehingga bermanfaat bagi masyarakat luas. Acara tersebut diselenggarakan pada Hari Senin tanggal 21 Maret 2022 di Hotel Mona Pekanbaru.
Pelantikan yang walaupun sederhana namun penuh khidmat dalam rangka mengukuhkan pengurus IMLA Indonesia wilayah Riau ini. Pelantikan kali ini merupakan pengurusan periode kedua dengan penunjukan ketua umum adalah Dr. Jon Pamil untuk meneruskan perjuangan pada periode lalu demi kemajuan bahasa Arab di Indonesia. Beberapa yang coba diidentifikasi adalah mengidentifikasi takhassus para dosen khususnya PBA. IMLA bukan hanya berputar pada dosen saja namun seluruh pengajar bahasa Arab khususnya di wilayah Riau ini. Pada periode ini pengurus akan berusaha untuk meneruskan perjuangan langkah imla dengan mengadakan MoU dengan mgmp di madrasah dan sekolah di wilayah Riau. Sesungguhnya para guru khususnya bahasa arab sangat butuh akan adanya pelatihan bahasa arab yang diselenggarakan oleh dosen untuk membantu meningkatkan kafaah para pengajar bahasa arab, terutama guru-guru pada madrasah di daerah pelosok.
Ucapan terima kasih dari ketua umum IMLA Pusat Dr. Tulus Musthofa, Lc., MA. dalam komitmen melestarikan IMLA dengan mengukuhkan pengurus IMLA di wilayah Riau ini. Dengan membuktikan keberadaannya di tengah tengah masyarakat. Juga ucapan terima kasih kepada pengurus lama dengan berakhirnya periode dan ucapan selamat datang kepada para pengurus baru IMLA Indonesia wilayah Riau. Ketua umum IMLA Pusat juga menambahkan dalam kata sambutannya bahwa pengurus IMLA berada pada ranah yang sangat mulia karena berada pada ranah Al-Qur’an. Rasulullah dikatakan sebagai sayyidul anbiya karena diberi risalah Al-Qur’an, bahkan malaikat Jibril adalah malaikat yang termulia dari para malaikat karena Al-Qur’an, serta bulan Ramadhan adalah bulan yang mulia diantara bulan karena di bulan Ramadhan diturunkannya Al-Qur’an. Sebaik baik manusia adalah yang mempelajari Al-qur’an dan mengajarkan Al-qur’an. Maka kemuliaan kita adalah karena kita mempelajari dan mengajarkan bahasa Arab yang merupakan bahasa Al-Qur’an. (ysryh)